JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID -Balai pengawas obat dan makanan BPOM Jambi, gelar forum konsultasi bersama penyelenggara pelayanan publick diharapkan kegiatan itu bisa meningkatkan pelayanan pada masyarakat agar lebih baik.
Badan pengawas obat dan makanan (BPOM) Jambi terus berupaya meningkatkan pelayanan dan pengaduan pada masyarakat, peningkatan pelayanan publik itu melalui forum konsultasi publik dengan tema peningkatan pelayanan publik melalui fasilitasi pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
BPOM Jambi mengajak semua unit penyelenggara pelayanan publik di provinsi jambi untuk bersama dalam meningkatkan pelayanan pada masyarakat, salah satunya yakni pengawasan dan pengaduan masyarakat terkait izin edar obat dan makanan di jambi.
Melalui forum konsultasi publik itu bisa menjadi sumbang saran dan saling berbagi ide bagi BPOM jambi sehingga BPOM bisa menjalankan tugas dan fungsi yang bertanggung jawab pada obat dan makanan.
BACA JUGA:Hanya Turuti Perintah Atasan, Bripka Ricky Minta Dibebaskan
BACA JUGA:Resmi, BI Kembali Naikkan Suku Bunga Acuan
Kepala BPOM jambi alex sander mengatakan, pihaknya akan terus berupaya membangun informasi publik yang adil dan akuntabel kepada masyarakat. Sehingga masyarakat tidak salah dalam mengkonsumsi obat seperti kosmetik dan makanan lainnya.
Semua produk obat dan makanan harus memiliki sertifikasi dari BPOM pada kemasan, jika ada obat keras yang belum memiliki sertifikasi masyarakat boleh melaporkan atau mengadu ke BPOM.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada para peserta forum konsultasi publik yang berperan aktif untuk menghidupkan diskusi, kegiatan ini juga diikuti oleh 30 instansi penyelenggara pelayanan public diantaranya dari polda jambi, polresta jambi, dinas kesehatan kota jambi, dinas perindustrian dan perdagangan kota jambi, serta instansi lainnya.*