JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pemprov Jambi telah mengambil beberapa kebijakan untuk antisipasi bencana Gunung Kerinci.
Sekda Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan, dengan kondisi Gunung Kerinci berstatus waspada level 2, pihaknya menyiapkan langkah strategis penting untuk antisipasi.
Pertama, kata dia adalah sosialisasi terkait status Gunung Kerinci yang sudah berstatus waspada level 2 sejak tahun 2007.
Kemudian, kata dia pihaknya segera membentuk Satgas Penanganan erupsi Gunung Kerinci di level provinsi dan kabupaten.
BACA JUGA:Hasil Operasi Pekat, 472 Miras di Merangin Dimusnahkan dengan Cara Digiling
BACA JUGA:Gelar Pelatihan Menyulam, Ganjar Milenial Harap Sulam Bisa Lestari dan Ekonomi Meningkat
"Perlu diwaspadai jika naik ada letusan, dan yang sangat krusial ialah evakuasi, karena jalan tertutup. Karena harus melalui jalur TNKS. Kita akan komuniaksikan dengan kementerian agar bisa direalisasikan untuk jalan evakuasi," ujar Sudirman.
Pihaknya juga sudah koordinasi dengan Dinkes terkait kesiapan obat dan personel.
Begitu pula dengan Dinsos Provinsi Jambi, yang sudah siap dengan bantuan personel, maupun makanan.
"Kita juga bersama TNI Polri beserta BPPD menyiapkan semacam rencana kontijensi. Yaitu, persiapan untuk latihan, jangan sampai pada saat ada letusan, tidak bisa melakukan apa-apa dan tidak siap," kata dia.
BACA JUGA:Ujung Tahun, Pj Bupati Tebo Aspan: Serapan Anggaran Harus Tepat Sasaran
BACA JUGA:Konsumsi 5 Makanan Ini, Biar Tetap Prima saat Liburan
Meski demikian, pihaknya berharap tidak terjadi letusan.
Namun, kata dia informasi dari BMKG dan pengawas gunung berapi, bahwa dari sisi geologi, akan berbeda letusan gunung dengan gempa.
"Jika gunung meletus ada tahapannya. Jadi makanya kita bisa bersiap siaga terlebih dahulu," bebernya.