MUARABUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kapolres Bungo, AKBP Wahyu Bram respon cepat atas laporan masyarakat yang melakukan pengaduan melalui program “Jumat Curhat”.
Laporan tersebut, terkait adanya balap liar dan sepeda motor berknalpot brong berkeliaran di pusat Kota Muara Bungo.
Maka dari itu, Satlantas Polres Bungo bergerak cepat menanggapi beberapa curhatan masyarakat.
Di antaranya, dengan melakukan penertiban terkait banyak sepeda motor knalpot brong dan balap liar di dalam Kota Muara Bungo.
BACA JUGA:Cara Mudah Mendapatkan dan Menukarkan Voucher Deals Alfamart
BACA JUGA:Waduh! Terlibat Tindak Pidana, 4 ASN Pemkab Muaro Jambi Diberhentikan Secara Tidak Hormat
Penertiban itu dilakukan pada Minggu, 29 Januari 2023.
Hal itu, dibuktikan dengan aksi nyata dari Satlantas Polres Bungo langsung melakukan penertiban (razia) di depan SMP Negeri 1 Muara Bungo.
Diketahui, terdapat 80 penindakan terhadap pelanggaran peraturan lalulintas yakni, 38 sepeda motor, di antaranya pelanggaran 47 helm, 12 Spion, 5 TNKB, dan 16 sepeda motor knalpot brong.
Kasat Lantas Polres Bungo, Iptu Steffan kepada jambi-independent.co.id, mengatakan, bahwa razia yang digelar ini karena banyaknya curhatan dari warga.
BACA JUGA:Tak Pernah Rapat Anggota Tahunan, 24 Koperasi di Sarolangun Terancam Dibubarkan
BACA JUGA:Bebas Kusam, Ini 5 Cara Agar Baju Putih Tetap Terlihat Baru, Perhatikan Cara Mencucinya
Menurutnya, warga Bungo sering terganggu dengan sepeda motor knalpot brong.
Untuk itu, atensi dari Kapolres, menurutnya jelas tak ada lagi knalpot brong hingga balap liar yang mengganggu aktivitas dan warga Kota Muara Bungo.
Dari hasil razia yang digelar banyak yang terjaring pelanggaran.