“Kita ingin mahasiswa dapat lebih bijak bermedia sosial,” ujarnya.
BACA JUGA:Atasi Lemas karena Kurang Darah, Konsumsi 7 Bahan Alami Ini untuk Atasi Anemia
BACA JUGA:Gandeng Jurnalis Media, Honda Sinsen Gelar Workshop Bedah Teknologi Honda
Maulana menjelaskan, setelah video itu viral, pada malam harinya, para pelaku telah menemui keluarga korban untuk meminta maaf.
“Pelaku sudah meminta maaf dan menyesal, dan telah dimaafkan oleh keluarga korban, yaitu abang kandungnya. Kemudian sampai di sana masalah sebenarnya sudah selesai. Lalu video yang viral itu sudah diprivasi oleh Cintria, namun kemudian dipublikasi kembali. Nah, dari sana makin viral dan banyak digoreng,” ujar Maulana.
Maulana mengatakan, atas hal itulah pihak UIN STS Jambi meminta agar mahasiswi tersebut dapat lebih bijak bermedia sosial.
“Seharusnya jika sudah selesai, dan video sudah diprivasi, tidak perlu dipublikasi lagi, itu kenapa,” bebernya.