Pertama, memberikan prioritas utama pada program nasional pelaksanaan Angkutan Haji Tahun 2024.
BACA JUGA:5 Manfaat Daun Jambu Biji Bagi Kesehatan Tubuh, Tidak Banyak Orang Tau
BACA JUGA:Ini Dia Wisata Hidden Gem yang Berada di Kepulauan Mentawai Sumatera Barat, Air Terjun Simatobat
Kedua, menyusun rencana mitigasi dan melaporkan langkah percepatan atas recovery keterlambatan penerbangan.
Selain itu, Kemenhub juga menyoroti kejadian Return To Base (RTB) pesawat Garuda Indonesia pada tanggal 15 Mei 2024.
Garuda diminta untuk memastikan kesiapan pesawat baik dari segi operasional maupun perawatan selama pelaksanaan penerbangan Angkutan Haji Tahun 2024.
Tak hanya itu, pengawasan terhadap kondisi pesawat yang digunakan juga harus ditingkatkan, dengan tujuan agar kejadian serupa tidak terulang pada keberangkatan berikutnya.
BACA JUGA:Kaliurang, Tempat Wisata dengan Sejuta Kenangan di Sleman, Yogyakarta
BACA JUGA:Waspada! Makanan Ini Bisa menyebabkan Kematian Pada Kucing
Kemenhub menekankan pentingnya koordinasi yang baik antara Garuda Indonesia dengan pemilik pesawat yang disewa.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi Jamaah Haji serta memastikan kelancaran pelaksanaan angkutan Haji 2024. *
Sumber: laman resmi kemenag