"Oleh karena itu, melalui FGD ini, kita berharap akan mendapatkan tambahan khazanah pengetahuan dan wawasan yang berasal dari narasumber yang hadir pada hari ini. Melalui kegiatan ini juga kami mengharapkan umpan balik yang konstruktif dari seluruh peserta yang hadir untuk kita bersama bertukar pikiran dan berkontribusi positif demi kemajuan pembangunan kota jambi dan kemaslahatan kesejahteraan masyarakat kedepannya," pungkasnya.
BACA JUGA:Hasil Quick Count Internal Pilkada Tanjab Barat, UAS-Katamso Unggul 55 Persen
BACA JUGA:SKK Migas PetroChina Gelar Sosialisasi Penyelesaian Okupasi Aset BMN Hadirkan DitpamObvit dan KPKNL
Saat ini, Pemerintah Kota Jambi terus membangun hadirnya inisiatif kolektif dari berbagai pihak untuk berkontribusi secara aktif membangun perekonomian yang tangguh dan berdaya resiliensi tinggi dari segenap pelaku ekonomi yang terlibat di dalamnya.
Diketahui pula bahwa Pemerintah Kota Jambi saat ini juga tengah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah tahun 2025-2029. Kegiatan Rakor dan FGD tersebut diharapkan dapat menjadi wadah strategis bagi pemerintah dan masyarakat, untuk menggali gagasan dan pemikiran dari berbagai pihak untuk semakin menyempurnakan penyusunan dokumen perencanaan tersebut.(zen)